SUKABUMIVIRAL.COM - Tim SAR Katulistiwa berhasil mengevakuasi dua orang pendaki yang mengalami kedinginan serta kelelahan di Gunung Salak dengan Kondisi Membahayakan Manusia (KKM) pada Minggu (20/04/2025).
Koordinator Tim SAR Katulistiwa Nabil Hamidi menyampaikan, bahwa para pendaki naik ke gunung Salak sekitar kurang lebih 10 orang mereka berasal dari wilayah Bogor dengan menggunakan pintu masuk pendakian melalui pos Cimelati.
"Mereka mulai naik pendakian pada Sabtu (19/04) sekitar pukul 07.00 WIB dan rencana mereka akan kembali lagi, jadi Tik tok atau tidak menginap," ujarnya kepada Sukabumiviral.com.
Lanjutnya, ketika mereka sedang melakukan turun gunung, namun kondisi pada saat itu sudah mulai larut malam dan pada saat turun mereka terbagi menjadi dua Rombongan, dan rombongan pertama sebanyak 5 orang sudah sampai di dibawah.
" Namun rombongan ke 2 sudah menunjukan tanda - tanda kelelahan dan kedinginan mengingat cuaca saat itu sedang turun hujan," ungkapnya.
Menurutnya, bahwa salah satu pendaki mencoba turun untuk mengabarkan kondisi tersebut kepada pihak keluarganya, lalu pihak keluarga berusaha menghubungi Tim SAR Katulistiwa untuk segera melakukan evakuasi para pendaki tersebut.
" Sekitar pukul 12 .15 WIB tim SAR Khatulistiwa melakukan briefing untuk melaksanakan penjemputan,"kata dia.
Menurut, bahwa tim SAR Katulistiwa mulai bergerak menuju Survivor sekitar pukul 01.35 WIB untuk mencapai titik tujuan, Akhirnya dua survivor perempuan atas nama Sheany (20 tahun) dan Indri (19 tahun) ditemukan dengan kondisi lemah di Pos 4 sekitar pukul 03.50 WIB dan langsung di lakukan penanganan.
"Satu korban Indri mengalami hipotermia dan cidera kaki dan Sheany mengalami cedera di bagian lutut, diduga akibat terjatuh dan terbentur pada akar, dan sekitar pukul 04.15 WIB tim SAR Khatulistiwa membawa turun Survivor menuju Pos 3,"pungkasnya.
Sementara itu Ketua Yayasan SAR Katulistiwa Jajang mengatakan, bahwa dengan adanya kejadian ini, pihaknya menghimbau kepada para pendaki yang yang akan melakukan pendaian ke Gunung Salak sebaiknya mempersiapkan segala sesuatunya, baik mengenai waktu maupun perlengkapan.
"Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu persiapan fisik dan mental, memilih rute dan perlengkapan yang sesuai, serta menjaga etika pendakian seperti tidak meninggalkan sampah dan menjaga kelestarian alam," singkatnya. (Red/ Us).
Social Header