Tembok Pagar Samping Puskesmas Cipari Ambruk, Begini Kata Kades Cisaat

SUKABUMIVIRAL.COM - Kondisi tembok pagar yang berada di samping Bangunan Puskesmas Cipari mengalami ambruk, tepatnya di Kampung Cipari RT 04/02, Desa Cisaat, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Jumat (25/04/2025) 

Kepala Desa Cisaat Nanak Sukron mengatakan, bahwa kejadian ambruk nya tembok pagar tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIN, dimana kondisi tembok tersebut memang sudah lapuk serta posisinya memang berbatasan dengan Kantor Desa Cisaat.

"Alhamdulillah, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ambruknya tembok tersebut, walaupun saat itu sedang ada aktifitas pelayanan masyarakat," ujarnya kepala Sukabumiviral.com.

Lanjutnya, dengan adanya kejadian ini, pihaknya berharap Kepada Pemerintah Daerah kabupaten Sukabumi Khususnya Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi agar dapat memperhatikan kondisi Bangunan Puskesmas Cipari ini.

"Memang Puskesmas Cipari ini bangunanya terlihat sudah lapuk dan perlu adanya Renovasi maupun pembangunan agar bisa layak," ungkapnya.

Menurutnya, bahwa puskesmas Cipari ini untuk melayani masyarakat dari 5 Desa, diantaranya Desa Cisaat, Desa Tenjolaya, Desa Bangbayang, Desa Caringin dan Desa Mekarsari, sehingga Puskesmas Cipari ini sudah saatnya memiliki bangunan yang layak untuk melayani kebutuhan kesehatan buat masyarakat.

"Puskesmas Cipari saat ini belum memiliki ruang untuk perawatan jika ada pasien darurat, ditambah lagi dengan ambruknya tembok pagar tersebut berdampak pada ruang Laboratorium jika hujan pasti air masuk ke ruangan tersebut," jelasnya.

Selanjutnya, bahwa pihaknya sudah berapa kali untuk mengajukan perbaikan baik kepada Pihak Kecamatan maupun anggota Dewan Kabupaten Sukabumi terkait masalah bangunan Puskesmas Cipari ini, perlu di ketahui bahwa Puskesmas Cipari saat ini berdiri di atas tanah milik Pemdes Cisaat dengan luas tanah sekitar 250 meter.

"Beberapa kali rencana dan wacana Puskesmas Cipari ini akan di relokasi, namun sampai saat ini belum ada realisasi yang nyata dari Pihak terkait,malahan saya langsung ke Pak Bupati sukabumi dan sampai saat ini belum ada tanggapannya,"Pungkas.
(Red/Us)