Kegiatan ini bertujuan menumbuhkan semangat keagamaan dan mencetak santri serta pelajar berprestasi di tingkat desa. Rangkaian acara dimulai dengan karnaval santri yang diikuti oleh pelajar dari PAUD, SD, hingga SMP se-Desa Sukamanah.
Berbagai perlombaan digelar sebagai bagian dari seleksi Santri Award, antara lain Lomba Adzan, Tahfidz Qur’an, Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ), dan Lomba Ceramah Islami (PILDACIL).
Camat Cugenang, Ali Akbar, memberikan apresiasi tinggi atas inisiatif tersebut.
“Ini merupakan terobosan luar biasa. Desa Sukamanah menunjukkan inovasi melalui Santri Award, sejalan dengan tema nasional ‘Santri Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia’,”_ ujar Ali.
Ia menegaskan, kegiatan ini bukan sekadar perlombaan, tetapi juga wadah pembinaan karakter dan peningkatan wawasan generasi muda.
“Santri Award adalah wujud nyata pembinaan akhlak dan kompetisi sehat menuju prestasi,”_ tambahnya.
Ali juga berharap, hingga puncak penghargaan yang dijadwalkan pada bulan November 2025, kegiatan ini dapat terus menjadi amal ibadah sekaligus mencerminkan konsistensi desa dalam membina generasi muda.
Sementara itu, Kepala Desa Sukamanah, Indra Surya Pradana, menegaskan bahwa Santri Award merupakan bagian dari pembangunan desa yang berorientasi pada keseimbangan antara fisik dan sumber daya manusia (SDM).
“Selain infrastruktur, kita juga perlu membangun kualitas SDM. Santri Award adalah investasi untuk mencetak generasi religius dan berprestasi,” tegas Indra.
Indra juga mengungkapkan, seluruh pendanaan kegiatan berasal dari Pendapatan Asli Desa (PADes), termasuk hasil panen carik desa dan bagi hasil BUMDes, tanpa menggunakan Dana Desa maupun APBD.
“Kami bangga kegiatan ini sepenuhnya dibiayai dari PADes. Terima kasih kepada BPD yang telah menyetujui penganggaran kegiatan ini,” ujarnya.
Acara ditutup pada pukul 14.00 WIB dengan pembagian hadiah bagi para pemenang lomba. Masyarakat Desa Sukamanah kini menantikan puncak Santri Award 2025 yang akan digelar bulan depan, sekaligus pengumuman juara umum.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi, tetapi juga simbol komitmen Desa Sukamanah dalam memperkuat karakter religius, menumbuhkan semangat berkompetisi, dan memajukan generasi muda menuju desa yang mandiri dan berdaya saing. (Rie'an)
<<Post Views: 2.684
Social Header