Seorang Juru Parkir di Sukabumi Ditemukan Tewas Mengenaskan

SUKABUMIVIRAL. COM - Seorang pria berinisial AR (56 tahun) yang bekerja sebagai juru parkir Sape Cafe merupakan warga Kampung Selabintana Kulon, RT 06/RW 02, Kadusunan I, Desa Sudajayagirang, Kecamatan Sukabumi, ditemukan tewas dengan kondisi mengeneskan.

Kepala Desa Sudajayagirang Edi Juarsah mengatakan, bahwa korban yang sehari-hari bekerja di Sapa Cafe itu, ditemukan bersimbah darah dalam kondisi mengenaskan di sebuah selokan tak jauh dari rumahnya pada Minggu (31/8) pagi. Korban pertama kali ditemukan oleh warga sekitar.

"Pagi-pagi jasad korban ditemukan di got pinggir jalan, hanya berjarak sekitar 10 meter dari rumahnya,"ujarnya, selasa (02/09/2025). 

Lanjutnya, bahwa korban pertama kali dilihat Pak Robert yang merupakan tetangganya, dan memang istrinya semalaman mencari keberadaan korban dan hingga kini penyebab pasti kematian AR belum diketahui. Dugaan sementara, korban bisa saja menjadi korban tabrak lari. Namun, di tengah masyarakat beredar kabar adanya unsur kekerasan.

 “Kalau soal dibunuh atau tidak, wallahualam. Itu baru asumsi masyarakat. Yang bisa memastikan nanti hasil penyelidikan kepolisian. Inafis dan Polsek sudah turun ke lokasi,” jelasnya. 

Menurutnya,bahwa korban mengalami luka parah di bagian kepala dan wajah. Bahkan, salah satu matanya nyaris keluar akibat benturan keras. “Luka paling parah ada di kepala. Dari telinga terus keluar darah. Informasi dari pihak rumah sakit, darahnya masih mengalir bahkan setelah dimandikan," ungkapnya

Proses autopsi sempat menjadi pertimbangan, namun akhirnya tidak dilakukan karena pihak keluarga menolak. “Awalnya mau diautopsi, tapi keluarga membuat pernyataan resmi untuk tidak mengizinkan,” jelas Edi.

“Jenazah DR langsung dimakamkan pada Minggu (31/8) siang, sekitar pukul 12.00 WIB, usai disemayamkan di rumah sakit,” bebernya.

Sementara itu, Kasi Humas Polres Sukabumi Kota Iptu Astuti Setyaningsih mengatakan, pihaknya membenarkan perihal AR (56) yang ditemukan bersimbah darah pada Minggu (31/8) sekira pukul 05.40 WIB.

“Korban ditemukan oleh warga dengan kondisi tergeletak dan berlumuran darah di sekujur bagian muka di dalam parit atau selokan depan warung,” kata Astuti.

Setelah itu, korban langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH Kota Sukabumi dengan menggunakan mobil ambulance milk Desa Sudajayagirang oleh pihak Kepolisian Polsek Sukabumi didampingi keluarga, untuk mendapatan penanganan rumah sakit. Namun, saat tiba di IDG RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi, korban dinyatakan meninggal dunia sekira pukul 06.03 WIB.

“Korban diketemukan sekira pukul 05.20 WIB oleh warga dalam keadaan sudah tidak sadarkan diri, dengan di ketemukan sejumlah luka yaitu, darah keluar dari telinga bagian kanan, luka memar di mata bagian kanan, luka robek di jidat, luka dibagian bibir dan luka dibagian lutut kanan,Untuk penyebab pasti kematian korban, masih dalam penyelidikan,” pungkasnya.(Red/Us)

<< Post Views: 2.653