Kepala Desa Caringin, Farid apresiasi dengan turnamen ini. Menurutnya, turnamen ini lahir dari aspirasi warga yang ingin menghadirkan kegiatan positif bagi pemuda.
“Kami ingin anak-anak muda tidak hanya aktif di lapangan, tetapi juga mampu menyalurkan energi mereka secara kreatif, produktif, dan sehat,” ujarnya.
Turnamen ini mendapat dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh pemuda, karang taruna, serta komunitas olahraga desa. Selain menjadi hiburan, kompetisi ini juga membuka ruang untuk melahirkan bakat-bakat sepak bola baru yang berpotensi bersaing di tingkat lebih tinggi.
Antusiasme warga terlihat dari ramainya penonton yang memadati lapangan sejak babak penyisihan. Suasana kekeluargaan semakin terasa karena setiap pertandingan diselingi dengan bazar UMKM lokal yang menghadirkan kuliner khas desa.
Sejumlah tokoh masyarakat menilai liga sepak bola ini bukan sekadar olahraga, tetapi juga sarana pembinaan generasi muda.
“Kreativitas tumbuh saat anak muda diberi ruang untuk berekspresi. Sepak bola ini membentuk karakter, kerja sama tim, dan juga tanggung jawab,” kata Lili Solihin salah satu warga setempat.
Dengan semangat kebersamaan dan dukungan warga, Liga Turnamen Sepak Bola Desa Caringin diharapkan bisa menjadi agenda rutin tahunan sekaligus menjadi tonggak lahirnya inovasi dan kreativitas anak muda desa dalam bidang olahraga maupun kegiatan sosial lainnya.
(Fadil)
<< Post Views: 5.246
Social Header